Rabu, 09 September 2015

Perbedaan karya tulis ilmiah murni , karya tulis ilmiah populer dan karya tulis populer murni
1.            Karya tulis ilmiah murni
a.       Bahasa : bahasa yang digunakan adalah bahasa formal, bahasa baku, dan sangat terikat dengan kaidah bahasa Indonesia resmi.
b.      Topik bahasan : berkaitan dengan bidang ilmiah dan jauh dari pemahaman masyarakat awam.
c.       Isi : menyajikan pengetahuan yang dapat berupa gagasan, deskripsi, tentang sesuatu pemecahan masalah.
d.      Ciri-ciri :
1)      Bersifat ilmiah
2)      Pengetahuan yang disajikan tersebut didasarkan pada fakta atau data (kajian empirik) atau pada teori-teori yang telah diketahui kebenaranya
3)      Sebuah karya ilmiah mengandung kebenaran yang objektif serta kejujuran dalam penulisan
4)      Sistematika penulisan mengikuti cara tertentu
e.         Dapat diklasifikasikan menjadi :
1)      Karya Ilmiah Pendidikan yang dapat berupa Paper ( Karya Tulis ), Pra-Skripsi, Thesis, Skripsi dan Disertasi.
2)      Karya Ilmiah Penelitian yang dapat berupa Makalah Seminar, Laporan Hasil Penelitian dan Jurnal Penelitian.
2.            Karya tulis ilmiah populer
a.       Bahasa : bahasa yang digunakan lebih luwes, dan dapat dipahami oleh masyarakat umum.
b.      Topik bahasan : membahas permasalahan yang berhubungan dengan masyarakat sekitar.
c.       Isi : berupa fakta yang objektif
d.      Ciri-ciri :
1)    Penyajian menggunakan bahasa yang cermat,
2)    Tidak terlalu formal tapi tetap taat asas,
3)    Disusun secara sistematis
4)    Tidak memuat hipotesis.
5)    Sikap penulis tidak memancing pertanyaan-pertanyaan yang meragukan.
6)    Penyimpulan dilakukan dengan memberikan fakta.
3.            Karya tulis populer
a.       Bahasa : gaya bahasa konotatif dan populer ( biasa digunakan )
b.      Topik : membahas tentang fiksi dan non fiksi
c.       Isi : berdasarkan fakta pribadi
d.      Ciri-ciri :
1)      Bersifat persuasif
2)      Fakta yang disimpulkan subyektif
3)      Gaya bahasa konotatif dan populer
4)      Tidak memuat hipotesis
5)      Penyajian dibarengi dengan sejarah
6)      Bersifat imajinatif
7)      Situasi didramatisir
8)      Bersifat persuasif
9)      Tanpa dukungan bukti

e.       Jenis-jenis yang termasuk karya non-ilmiah adalah dongeng, cerpen, novel, drama, dan roman.